Tetapi Ia berkata: “Yang berbahagia ialah mereka yang mendengarkan firman Allah dan yang memeliharanya.” Lukas 11:28

Dalam bacaan Injil hari ini Tuhan Yesus bertemu dengan seorang perempuan yang memuji ibu-Nya sebagai orang yang berbahagia, karena telah mengandung dan menyusui-Nya. Atas pernyataan tersebut, Tuhan Yesus menjawab : “Yang berbahagia ialah mereka yang mendengarkan firman Allah dan yang memeliharanya.” Hal ini bukan berarti Tuhan Yesus tidak menghormati Bunda Maria yang telah melahirkan dan memelihara-Nya. Tetapi IA menekankan sifat Bunda-Nya yang selalu mendengar dan memelihara Firman Allah dalam hati, serta taat melakukan sepanjang hidupnya.

Memelihara Firman Allah seperti makan dengan mengunyah pelan-pelan sehingga dapat menikmati seluruh rasa yang ada dalam makanan tersebut. Firman Allah dibaca berulang , direnungkan, sehingga akhirnya berakar dalam hati, dan berbuah dalam perbuatan kasih kepada Allah dan sesama.

Bacaan Pertama hari ini Nabi Yoel mengingatkan akan tiba waktunya Allah akan duduk untuk menghakimi segala bangsa dari segenap penjuru. Semua orang akan mempertanggungjawabkan perbuatannya selama hidup. Masih banyak orang yang terpikat dengan hedonisme, yaitu pandangan hidup yang menganggap bahwa kesenangan dan kenikmatan merupakan tujuan hidup. Banyak anak muda yang mempunyai motto YOLO : You Only Live Once. Mereka lupa bahwa mati juga hanya satu kali, setelah itu ada penghakiman dan kehidupan kekal, entah bersama Allah di surga atau terpisah dari Allah untuk selamanya.

Sudah sejak dahulu dunia memang akan selalu menawarkan kenikmatan sesaat yang dapat menggoda kita untuk jatuh dalam dosa. Tetapi seperti tulisan pemazmur hari ini : “Terang sudah terbit bagi orang benar, dan sukacita bagi orang-orang yang tulus hati” . Allah telah mempersiapkan kita dengan pengorbanan Putera-Nya di salib , kebangkitan dan kenaikan-Nya ke surga dengan mulia. Tuhan Yesus telah memberikan Roh Kudus yang akan selalu mendampingi dan memberikan kekuatan. Yang perlu kita lakukan adalah selalu dekat dengan Allah. Berdoa, membaca dan memelihara Firman-Nya, serta melakukan perintah-Nya dengan taat dan setia sampai akhir hidup kita. Semoga pada saat penghakiman nanti kita dapat berdiri dengan tegak di hadapan Tuhan Yesus, dan berbahagia dalam Kerajaan-Nya.

Marilah berdoa

Tuhan Yesus yang maha baik, terima kasih telah membantu kami untuk memahami pentingnya memelihara Firman-Mu. Mohon bantuan Roh Kudus agar kami selalu dimampukan untuk taat dan melakukannya dalam hidup dengan setia sampai akhir . Bunda Maria, bunda penolong abadi doakanlah kami. Amin.

 

Made Shinta